1 anak asuhnya atas Azerbaijan, Sabtu (11/10) dini hari WIB. Menurut Conte, Italia seharusnya bisa mencetak banyak gol di pertandingan kualifikasi Piala Eropa 2016.
Bertanding di Renzo Barbera, Italia dibuat frustrasi oleh Azerbaijan. Beruntung mereka memiliki pemain sekelas Giorgio Chiellini yang memborong dua gol Italia. Selain itu, Chiellini jugalah yang mencetak gol bunuh diri untuk Italia.
Meskipun meraih kemenangan, namun pelatih Antonio Conte merasa kurang puas dengan kinerja anak asuhnya. Eks arsitek Juventus itu menyayangkan banyaknya peluang yang terbuang di menit-menit awal pertandingan.
"Azerbaijan bermain untuk menghentikan kami dan berharap mencetak gol dari bola mati. Rencana mereka berjalan dengan sempurna. (Namun) Kami mampu meraih kemenangan tipis, tapi pantas mencetak lebih banyak gol," kata Conte seperti dikutip Football Italia.
"Jika peluang Marchisio di awal pertandingan itu menjadi gol, maka akan mengubah jalannya pertandingan," sesal Conte.
Tambahan tiga poin sukses menjaga rekor kemenangan 100 persen Conte usai mengambil alih Italia dari tangan Cesare Prandelli. Dengan demikian, Italia berhak memuncaki klasemen sementara Grup H dengan koleksi enam poin.
Sedangkan Azerbaijan harus puas berada di tempat kelima dengan raihan nol poin.
Editor | : | Zulfirdaus Harahap |
Sumber | : | Football Italia |
Komentar