1 (8/9). Masedonia pun menang 3-2 dari Luksemburg. Logikanya, Spanyol juga akan menang besar dari Luksemburg. Bukankah demikian?
Suporter La Furia Roja tentu saja berharap begitu. Hanya, sepak bola bukan ilmu pasti atau matematika, yang mengikuti teori dan logika antara premis A atau Premis B. Banyak faktor yang membuat prediksi awal hasil dan jalannya satu laga bisa berubah di atas lapangan.
Bukti paling nyata ada di laga terakhir Spanyol. Sangat diunggulkan menang, mereka malah takluk 1-2 dari Slovakia. Spanyol tidak tampil buruk, tapi juga tak bisa dibilang sebagus era keemasan mereka delapan tahun terakhir.
Aura ketangguhan itu telah hilang. Ketika dijadwalkan menghadapi Luksemburg di partai ketiga kualifikasi Grup C Euro Prancis 2016 pada Minggu (13/10), La Furia Roja juga dijagokan buat meraih kemenangan.
Namun, kini makin sedikit yang berani beropini: mustahil Luksemburg bisa meraih poin dari Spanyol. Fakta kekalahan vs Slovakia menjadi pelajaran bahwa Tim Matador memang dan sedang berubah. Sejauh ini bukan ke arah yang lebih baik.
Editor | : | Rizki Indra Sofa |
Sumber | : | Marca |
Komentar