Selama berkarier di dunia sepak bola, Andrea Pirlo sudah merasakan sentuhan banyak pelatih. Salah satu pengalaman yang paling ia ingat adalah ketika dibesut oleh Roy Hodgson.
Pirlo dan Hodgson pernah bekerja sama di Internazionale pada 1999. Kebersamaan mereka berlangsung singkat, yaitu hanya satu tahun.
Selama di Inter, Hodgson tak pernah benar dalam mengucapkan nama Pirlo.
"Mircea Lucescu lebih menyukai pemain yang lebih tua, Luciano Castellini merasa saya oke, sedangkan Roy Hodgson salah mengucapkan nama saya," ungkap Pirlo dalam kolomnya di Daily Mail.
"Dia menyebut saya Pirla (bahasa kasar dalam dialek Milan)," imbuhnya.
Tiga tahun di Inter (1998–2001), Pirlo kemudian dijual ke rival sekota, AC Milan. Di klub inilah gelandang tim nasional Italia tersebut mulai bersinar.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | roy hodgson, Andrea Pirlo |
Komentar