0.
Kedua tim sama-sama menurunkan mayoritas pemain terbaiknya. Brasil kembali diperkuat Neymar yang telah pulih dari cedera punggung, begitu pula dengan Kolombia yang memainkan James Rodriguez.
Baik Kolombia maupun Brasil bermain sangat hati-hati di babak pertama. Kedua tim saling berbalas serangan, tapi tak ada yang berhasil membuahkan gol.
Tidak terjadi gol hingga 45 menit pertama berakhir. Alhasil, babak pertama ditutup dengan skor 0-0.
Di babak kedua, petaka datang untuk Kolombia. Mereka harus melanjutkan permainan dengan 10 pemain setelah Juan Cuadrado mendapat kartu merah di menit ke-50.
Unggul jumlah pemain, Brasil coba meningkatkan intensitas serangan. Sebuah peluang emas terjadi pada menit ke-61 ketika Diego Tardelli berhasil menggiring bola masuk ke mulut gawang kemudian melepaskan tendangan. Namun, bola hasil sepakannya masih bisa dihalau kiper David Ospina.
Tim Samba nyaris mencetak gol pembuka di menit 73. Berawal dari tendangan bebas di sisi kiri pertahanan Kolombia, David Luiz merangsak masuk ke kotak penalti untuk menyambut bola. Akan tetapi, bola hanya melintasi Luiz dan meninggalkan lapangan pertandingan.
Terus diserang, Kolombia menambah daya gedor dengan memasukkan Radamel Falcao. Striker yang baru pulih dari cedera lutut itu masuk menggantikan James Rodriguez di menit ke-77.
Brasil akhirnya memecah kebuntuan di menit ke-83 berkat sepakan indah Neymar. Striker Barcelona itu menaklukkan Ospina lewat sebuah tendangan bebas yang mengarah ke pojok gawang. Skor 1-0 untuk Brasil.
Di waktu yang tersisa, Kolombia mengerahkan tenaga untuk menggempur pertahanan Brasil. Namun, hingga terdengar bunyi peluit panjang tanda akhir pertandingan, papan skor di Sun Life Stadium tak berubah. Brasil menang 1-0.
Brasil: Jefferson, Miranda, Maicon, Filipe Luis, David Luiz, Willian, Ramires, Luiz Gustavo, Oscar, Diego Tardelli
Kolombia: Ospina, Zapata, Armero, Valdes, Zuniga, Sanchez, Ramirez, Cuadrado, Rodriguez, Gutierrez, Martinez
| Editor | : | Ade Jayadireja |
| Sumber | : | - |
Komentar