Rasa gembira sekaligus bangga sedang menghinggapi Andrea Ranocchia hingga akhir pekan ini.
Untuk kali pertama, bek tengah Internazionale itu bakal memakai ban kapten di depan pendukung tim saat Stadion Giuseppe Meazza dikunjungi Sassuolo, Minggu (14/9).
Ranocchia diserahkan peran tersebut dari Javier Zanetti, legenda Inter yang gantung sepatu di akhir musim lalu.
"Saya sedikit emosional mengenai menjadi kapten di rumah akhir pekan ini. Saya punya semangat yang besar untuk membuktikan diri saya dan membantu klub kembali ke papan atas," ujar pria berumur 26 tahun itu kepada Sport Mediaset.
Semangat yang dirasakan eks pemain Genoa itu menjelang duel kontra Sassuolo kian besar setelah ia dipanggil pelatih baru timnas Italia, Antonio Conte. Partisipasinya pada kemenangan 2-0 masing-masing atas Belanda (5/9) di laga persahabatan dan Norwegia (10/9) di Kualifikasi Euro 2016 merupakan aksi perdana untuk Gli Azzurri sejak Juni 2014.
"Saya bekerja keras, memberikan yang terbaik, dan menghormati kostum Italia setiap kali saya memakainya. Saya merasa baik-baik saja dan beruntung karena dilatih dua pelatih hebat seperti Mazzarri dan Conte," ungkap Ranocchia.
Karena panggilan timnas, Ranocchia menyadari pemain Sassuolo mana yang patut mendapat perhatian dari Inter.
"Awalnya saya tidak mengenal baik Simone Zaza. Tapi, beberapa hari terakhir, saya telah melihat bagaimana pergerakannya. Walau saya tahu cara menghentikannya, saya perlu bantuan rekan-rekan setim karena Zaza pemain yang hebat," jelas sang kapten.
Editor | : | Theresia Simanjuntak |
Sumber | : | Harian BOLA |
Komentar