21 yang tergolong lancar, proses pembentukan tim Persela U-21 berjalan lambat. Tim asuhan pelatih Ragil Sudirman itu baru mulai berlatih sejak enam hari lalu setelah menyelesaikan seleksi pemain.
Hingga Rabu (1/4) Persela U-21 baru menjalani sekali uji coba dari total dua kali latih-tanding sebelum sepak mula LSI U-21.
“Satu uji coba terakhir kami jadwalkan Minggu (6/4), dan pada Sabtu (12/4) kami sudah mulai bertanding. Persik menjadi lawan pertama kami,” ujar Ragil.
Proses pembentukan tim yang terlambat disebut-sebut karena manajemen memang tidak bergerak cepat memberikan instruksi. “Mungkin manajemen lebih fokus ke tim senior dulu,” kata Ragil.
Apa pun tantangan yang dihadapi, tim pelatih Persela U-21 tidak menyerah dan terus mempersiapkan tim di sisa waktu sebelum kick-off kompetisi pada 12 April.
“Kami terbantu dengan kondisi fisik pemain yang cukup bagus sehingga latihan sekarang difokuskan pada pembentukan kerangka tim dan penerapan taktik-strategi,” kata suksesor Didik Ludiyanto itu.
Persela merupakan pemegang gelar juara terbanyak LSI U-21 sejak kompetisi ini digulirkan pada 2008. Laskar Joko Tingkir meraih predikat kampiun secara beruntun pada 2011 dan 2012, namun mengalami penurunan di kompetisi musim lalu.
Sumber: Harian BOLA; Penulis: Aning Jati
Editor | : | Editor Eko Widodo |
Komentar