Tomas Rosicky (33) belum bermain satu menit pun di Premier League musim ini.
Memakai pola 4-1-4-1, Manajer Arsenal, Arsene Wenger, memercayakan barisan gelandang kepada Aaron Ramsey, Santi Cazorla, Jack Wilshere, Mesut Oezil, Alex Ox-Chamberlain, dan pemain anyar, Alexis Sanchez. Rosicky terpaksa gigit jari.
Meski belakangan minim jam terbang, Rosicky membuktikan masih dapat berkontribusi oke bagi tim. Dia berperan penting saat Republik Ceska menekuk Belanda 2-1, Selasa (9/9).
Kapten Rosicky memang tidak menyumbang gol atau assist. Tetapi, pemain tertua di skuat arahan Pavel Vrba itu adalah pengatur serangan tim.
Penguasaan bola Ceska hanya 34 persen, tapi mereka sangat berbahaya saat serangan balik. Rosicky merupakan otak tim pada situasi tersebut.
"Melawan tim seperti Belanda, bermain menyerang berarti kami membunuh diri kami sendiri. Sepanjang pertandingan, kami terfokus di pertahanan dan menunggu serangan balik," Rosicky mengakui strategi Ceska kepada situs UEFA.
Akankah performa Rosicky memikat Wenger untuk kembali memercayakan lini tengah Arsenal kepadanya?
Editor | : | Theresia Simanjuntak |
Sumber | : | Harian BOLA |
Komentar