Di era kepemilikan Roman Abramovich, Chelsea kerap bernasib apes kala membeli penyerang mahal.
Adrian Mutu, Andriy Shevchenko dan Fernando Torres adalah beberapa nama bomber mahal yang gagal bersinar di Chelsea. Namun, "kutukan" itu tampaknya telah berakhir. Diego Costa, sosok yang didatangkan The Blues dari Atletico dengan biaya transfer sebesar 33,44 juta pound (setara 649,27 miliar rupiah) terus tampil menjanjikan.
Kala Torres mesti bermain dalam 39 partai untuk mencetak gol keempatnya bareng The Blues, Costa cuma butuh tiga pertandingan!.
“Costa adalah penyelesai ulung. Tak hanya menyelesaikan peluang, ia juga terlibat dalam strategi bertahan.Saya ingat ia melakukan sejumlah tekel di kotak penalti. Ia memberikan apa yang kami harapkan,” ujar pelatih Chelsea, Jose Mourinho di Sky Sports.
Costa menjadi pemain kedelapan yang selalu mencetak gol dalam tiga laga debut EPL. Ia mengikuti jejak Brian Deane (Sheffield United), Dalian Atkinson (Aston Villa), Micky Quinn (Coventry), Michael Ricketts (Bolton), Adrian Mutu (Chelsea), Pavel Pogrebnyak (Fulham), dan Michu (Swansea).
| Editor | : | |
| Sumber | : | Harian BOLA |
Komentar