Kemenangan atas Markis Kido/Markus Fernaldi Gideon membuat Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan memastikan satu tempat di final All England 2014. Hasil ini semakin mendekatkan mereka dengan target juara yang diberikan kepada mereka.
Kendati demikian, Hendra dan Ahsan menyatakan bahwa mereka tidak ingin terbebani target juara. Pasangan peringkat satu dunia itu ingin tampil maksimal tanpa beban di final.
“Di semifinal kami bisa tampil lebih enak dari babak sebelumnya, kami senang bisa melaju ke final. Tetapi kami tetap harus fokus untuk final, satu pertandingan lagi,” ungkap Hendra di situs resmi PP PBSI.
“Kami tidak menyangka juga bisa menang dengan skor yang cukup jauh. Padahal grafik penampilan Kido/Fernaldi sedang meningkat. Sepertinya Kido/Fernaldi tidak dalam penampilan terbaik, mereka banyak melakukan kesalahan sendiri,” kata Ahsan.
Di babak final, Hendra/Ahsan akan berjumpa lawan berat asal Jepang, Hiroyuki endo/Kenichi Hayakawa. Pasangan Jepang itu lolos setelah menghentikan wakil Korea, Ko Sung-hyun/Shin Baek-choel, lewat pertarungan tiga gim 16-21, 21-17, 21-13 dalam waktu satu jam.
Editor | : | Tulus Muliawan |
Komentar