Mantan penyerang Liverpool, Michael Owen akhirnya buka suara soal masa lalunya. Pria 34 tahun itu mengatakan bahwa The Reds sempat menolak permohonan untuk kembali ke Anfield Stadium pada tahun 2009 silam.
Bukan rahasia bila sosok Michael Owen merupakan idola para fans Liverpool. Berkat penampilan mengesankannya bersama The Reds, Owen sukses meraih gelar Ballon d'Or pada tahun 2001.
Alhasil, Owen sukses melanjutkan kariernya bersama Real Madrid. Namun, karier Owen bersama Los Blancos tak bersinar seperti di Inggris. Akhirnya ia pun kembali ke Premier League untuk merumput bersama Newcastle United selama lima musim rentang 2004-2009.
Owen sebenarnya ingin kembali berseragam Liverpool pada tahun 2009. Namun, ketika itu klub asal Merseyside masih ditungangi Rafael Benitez tak tertarik mengamankan jasa Owen.
"Saya hengkang dari Newcastle United dan hal pertama yang saya lakukan adalah menelon Carra (Jamie Carragher) untuk memintanya berbicara dengan manajer (Rafael Benitez)," kata Owen.
"Akan tetapi saat itu Liverpool bukanlah pilihan, mereka tidak menginginkan saya rupanya. Saya mencoba yang terbaik untuk dapat kembali, tetapi akhirnya harus melihat lagi klub yang menginginkan saya dan tim terbaik untuk dipilih," ujar Owen.
"Tiga tim yang sangat serius menginginkan saya pada waktu itu adalah Hull City, Everton, dan Manchester United. Saya bisa saja memilih Hull City, tapi dalam pikiran saya harus bermain di level terbaik sebisa mungkin. Liverpool tidak menginginkan saya jadi saya memilih Manchester United," jelas pemain asal Inggris itu.
Selama berkarier di Old Trafford rentang 2009-2012, Owen sukses mengantarkan Setan Merah meraih trofi Premier League, Piala Liga, dan Community Shield.
Editor | : | Zulfirdaus Harahap |
Sumber | : | Sport Mole |
Komentar