Dari tiga kuda pacu di La Liga 2014/15, Atletico Madrid akan bersua lawan perdana musim baru yang di atas kertas relatif paling berat. Barcelona hanya melawan Elche, tim posisi 16 musim lalu. Lawan Real Madrid adalah Cordoba, tim promosi dari Segunda A Division. Atletico sudah harus menjalani derbi mini melawan rival sekota, Rayo Vallecano, pada Senin (25/8) di Vallecas.
“Kami sangat antusias menyambut musim baru melawan juara bertahan. Kami siap membuat Atleti menderita,” kata pelatih Vallecano, Paco Jemez, di Marca.
Laga ini bukan sekadar derbi, tapi menjadi upaya pertama tim tamu memper-tahankan status juara La Liga. Situasi ini sudah lama terjadi. Terakhir kali Atleti mengawali musim sebagai juara bertahan adalah pada edisi 1996/97.
Mereka menang 2-0 di laga pembuka vs Celta Vigo. Atleti pun bisa memenangi 19 partai lain, tapi juga menelan 11 kekalahan dan 11 hasil imbang. Pada akhir edisi tersebut, posisi Los Colchoneros terjun bebas ke peringkat lima, tertinggal 21 poin dari tim juara, Real Madrid.
Simeone tentu tak ingin sejarah buruk terulang. Start bagus dengan tiga poin dari Vallecano menjadi torehan wajib. Musim lalu, mereka bisa menang kandang-tandang vs Vallecano dan mencetak total sembilan gol, lima gol di antaranya dicetak di Vallecas.
Jumlah gol sebanyak itu bisa jadi akan sulit terulang. Atleti masih punya modal ketangguhan lini belakang yang sama, tapi kekuatan barisan depan yang belum berada di kondisi terbaik.
Atleti baru mencetak 11 gol dari sembilan laga uji coba plus dua partai Piala Super Spanyol. Positifnya, striker Mario Mandzukic sudah membuka keran gol di laga resmi.
SIARAN LANGSUNG
Fox Sports 2
Selasa, 26 Agustus
Pukul 03.00 WIB
| Editor | : | Eko Widodo |
| Sumber | : | Harian BOLA (Penulis: Rizki Indra Sofa) |
Komentar