Glenn Hoddle kini kembali ke Inggris. Dia bergabung sebagai staf Harry Redknapp di Queens Park Rangers.
Hoddle akan bekerja di bawah Redknapp, sesama mantan manajer Tottenham Hotspur. Pekerjaan manajerial ini adalah yang pertama baginya sejak mengundurkan diri sebagai manajer Wolves pada 2006.
"Setelah memenangi promosi musim lalu, tujuan pertama di QPR adalah bertahan di Liga Premier dan saya tak sabar untuk memainkan peran saya saat kami mencoba untuk mencapai itu," kata Hoddle serperti dikutip AFP.
Pria berumur 56 tahun itu dianggap sebagai salah satu pemain legendari Inggris yang paling berbakat dari generasinya. Musim lalu dia sempat dikaitkan Tottenham setelah Andre Villas-Boas dipecat, tetapi ternyata Tim Sherwood yang mendapatkan pekerjaan itu.
Hoddle sebelumnya punya reputasi bagus sebagai pakar sepak bola di, selain pada 2008 dia membuka sebuah akademi di Spanyol yang dirancang untuk meningkatkan keterampilan pemain yang dilepas oleh klub-klub Inggris, tapi ingin menghidupkan kembali karier sepak bola mereka.
"Saya benar-benar senang menerima tawaran Harry untuk datang dan bekerja dengan dia, Kevin, dan Joe," aku Hoddle.
"Saya selalu menyukai pembinaan dan tak sabar bertemu para pemain, ke lapangan latihan, dan mulai bekerja."
Hoddle pernah membawa Inggris ke babak 16 besar Piala Dunia 1998 di Prancis, di mana mereka dikalahkan lewat adu penalti oleh Argentina, namun kehilangan jabatan setelah membuat komentar yang dianggap menyinggung orang-orang difabel.
Dia kemudian telah bertanggungjawab menangani Southampton, Tottenham, dan terakhir Wolves sebelum menjadi anak buah Redknapp di Loftus Road.
Editor | : | Suryo Wahono |
Sumber | : | afp |
Komentar