pemain andal, asosiasi sepak bola Belanda (KNVB) ingin menularkan ilmu pembinaan sepak bolanya ke beberapa negara, salah satunya Indonesia. KNVB hadir di Indonesia berkat kemitraan dengan FootBallPlus, MetaFootBall, dan NGO Indonesia yang bergerak di bidang pengembangan masyarakat melalui sepak bola.
KNVB pun mengadakan program WorldCoaches yang digelar di enam daerah seperti Bandung, Surabaya, Jakarta, Papua, Medan, dan Kupang.
Setelah digelar di Bandung, 15-19 Februari lalu, giliran Surabaya yang disambangi program tersebut. Sesuai jadwal, pelaksanaan program ini berlangsung 21-25 Februari di Surabaya International School (SIS), Jl Citra Raya, Lakarsantri.
WorldCoaches di SIS ini diikuti 27 pelatih lokal dari kalangan guru sekolah hingga pelatih profesional. Widodo Cahyono Putra misalnya, mantan pelatih Persegres Gresik United yang kini menjadi asisten pelatih Timnas Indonesia juga hadir dalam acara ini sebagai salah satu pemberi materi.
Pada acara ini, Widodo mengaku takjub dengan pembinaan sepakbola di Belanda yang mengutamakan nilai-nilai hidup (life skill), jadi tidak semata-mata mengajarkan teknik dasar bermain sepakbola saja.
"Saya harap para pelatih (di Indonesia) bisa belajar dan menerapkan ilmu 'life skill' dari pelatihan ini untuk kemajuan sepakbola Indonesia," ucap Widodo.
Hal senada diucapkan Coordinator KNVB WorldCoaches Program Michael Van Der Star. “Kerja sama ini memungkinkan program WorldCoaches untuk memberikan dampak positif pada sepakbola Indonesia. Semoga program ini bisa sampai di daerah-daerah lainnya di Indonesia. Kami sangat senang bisa berbagi pengalaman dengan para pelatih sepakbola di Indonesia," jelasnya.
| Editor | : | Fahrizal Arnas |
Komentar