Kompany: Pemain Muda Inggris Harus Main di Luar

Vincent Kompany membuat prediksi mengejutkan. Dia bilang timnas Inggris bisa mencapai final Piala Dunia dalam 16 tahun ke depan, tetapi hanya jika para pemain muda mau pindah ke luar negeri untuk mengembangkan diri.

Kapten Manchester City itu baru-baru ini telah menandatangani kontrak baru berdurasi lima tahun. Dia menjadi salah satu pemain top City yang telah menandatangani kontrak baru selain David Silva, Samir Nasri, dan Yaya Toure.

Berbicara pada peluncuran program pendanaan Premier League sebesar 10,5 juta pound untuk sekolah dasar, Kompany memberi pernyataan yang menyinggung kata-kata mantan rekan satu timnya, Jack Rodwell, yakni bahwa pemain muda Inggris tak harus bergabung dengan City.

"Ini bukan saja soal kesempatan. Ini juga pendidikan... apa yang membuat saya berkembang bukan karena saya mulai bermain di Premier League pada usia 17 atau 18 tahun karena itu tidak realistis. Faktanya, saya mulai di Anderlecht pada umur 17 dan bermain di Liga Champion dan pindah ke sini (City) saat berumur 20 tahun."

"Itu membuat banyak perbedaan buat pemain seperti saya, Eden Hazard, Jan Vertonghen, Moussa Dembele, dan semua pemain di tim nasional saya. Kami memulai (karier) di klub-klub kecil. Jika Anda berpikir tentang Inggris, apa yang perlu diubah adalah pola pikirnya. Pemain Inggris harus memulainya pada usia lebih muda untuk mengambil pengalaman di luar negeri atau di liga di mana mereka lebih berpeluang untuk bermain, yang kurang menuntut, baik secara fisik ataupun soal hasil. Sesederhana itu."