Legenda Manchester United, Paul Scholes, mengaku akan menolak bila manajer anyar klub, Louis van Gaal, menawarkan pekerjaan untuknya.
Mantan gelandang ini menjadi salah satu staf pelatih kala eks rekan setim, Ryan Giggs, mengganti posisi David Moyes sebagai juru taktik Iblis Merah di akhir 2013/14.
Van Gaal merekrut Giggs sebagai asistennya untuk musim baru. Pria asal Belanda itu mengaku akan mencari peran untuk Scholes dan Phil Neville, dua dari tiga legenda United yang juga membantu Giggs. Satu sosok lagi, Nicky Butt, sudah menjadi pelatih di akademi United.
"Saya belum bicara kepada manajer baru. Lagipula, tidak ada keharusan dirinya berbicara kepada saya. Saya hanya membantu Ryan di beberapa minggu di akhir musim lalu dan saya bahkan tidak dikontrak. Saya tidak punya pekerjaan di United saat itu dan tidak ada bedanya sekarang," kata Scholes, seperti dilansir Daily Mail.
Ditanya apakah akan menerima bila Van Gaal ingin menggaetnya, Scholes menjawab: "Mungkin sudah terlalu terlambat. Saya tidak bisa menunggu selamanya. Saya sudah menerima tawaran dari televisi."
Pria berumur 39 tahun itu sudah diikat stasiun TV Inggris, BT Sport dan ITV, sebagai pandit selama 2014/15.
Editor | : | Theresia Simanjuntak |
Sumber | : | Daily Mail |
Komentar