5-2. Formasi ini disiapkan sebagai alternatif strategi saat menghadapi laga LSI terdekat di kandang PS Barito Putera, 9 Agustus.
”Dalam latihan sudah kami coba formasi itu. Namun, kami harus menilai dulu seperti apa pemahaman pemain terhadap formasi itu dalam uji coba. Riskan kalau menggunakan formasi baru dalam kompetisi langsung,” kata Pasek.
Selama ini, Arema menggunakan pakem formasi 4-4-2 atau 4-3-3, tapi formasi itu sudah mulai terbaca lawan. Karena itu, tim pelatih menyiapkan alternatif strategi lain. Masih menurut Made Pasek, formasi 3-5-2 bisa membuat permainan Arema Cronus lebih menyerang.
”Kami coba menggunakan lebih sedikit pemain bertahan. Tapi, pemain gelandang nantinya juga harus ikut membantu bertahan ketika diserang lawan. Implementasinya seperti apa, kita lihat saja di pertandingan,” ucap Pasek.
Editor | : | Eko Widodo |
Sumber | : | Harian BOLA (Penulis: Iwan Setiawan, Erwin Fitriansyah) |
Komentar