Mario Balotelli kembali memicu kontroversi dengan mengunggah foto dirinya di Instagram sedang menodongkan pistol ke kamera dengan pesan "ciuman besar untuk semua pembenci".
Striker AC Milan itu tak lama kemudian langsung menghapus foto. Namun, bukan berarti persoalan selesai. Kelakuan ganjil terbarunya itu tidak begitu saja dilewatkan publik. The Mirror misalnya, sempat mengambil fotonya dari Instagram. Penyerang Italia tersebut belakangan sering menjadi target pelecehan rasial dan serta kritik keras akibat penamilan yang mengecewakan di Piala Dunia.
Walau jadi penentu kemenangan 2-1 atas Inggris di laga pembuka, tetapi Balo kemudian gagal memberi pengaruh bagi Azzurri dan mereka akhirnya harus tersingkir di babak grup.
Salah satu kinerja terburuknya adalah saat kekalahan 0-1 dari Uruguay, yang memastikan Italia pulang lebih awal. Di partai tersebut dia menghajar Alvaro Pereira di belakang kepala dengan lutut, digantikan pada babak kedua, selain membuat marah fan Italia.
Setelah mengundurkan diri sebagai pelatih Italia, Cesare Prandelli juga sempat mengritik Balotelli dengan mengatakan bahwa dia bukan juara.
"Jika ingin menjadi juara dia harus hidup di dunia nyata, bukan di dunia virtual miliknya sendiri," kata Prandelli ketika itu.
Editor | : | Suryo Wahono |
Sumber | : | The Mirror |
Komentar