19, tim nasional Indonesia U-19 wajib menjalani tes MRI (Magnetic Resonance Imaging) untuk mengetahui data usia pemain. Data MRI ini merupaka salah satu persyaratan untuk bermain di Piala AFC U-19.
Pelatih Indra Sjafri menyebut sejumlah pemainnya sudah pernah melakukan tes MRI saat mereka masih memperkuat timnas U-16. Namun, tes tersebut tetap harus dilakukan karena para pemain yang baru masuk belum menjalani tes tersebut.
“Kalau pemain lama tentu sudah menjalani tes MRI. Mereka sudah dites saat masih di timnas U-16. Bagi pemain yang sudah punya ID tak perlu menjalani tes karena mereka sudah pernah dites. Apalagi, mereka sudah beberapa kali ikut kejuaraan AFC. Itu memang hanya sekali saja,” kata Indra.
Menurut laporan kontributor Bolanews di Yogyakarta, Gonang Susatyo, dokter timnas U-19, Alfan Nur Asyhar, mengungkapkan sudah merencanakan tes tersebut. Hanya pihaknya masih menunggu kepastian dari Badan Tim Nasional (BTN) kapan tes itu dilakukan.
Untuk menjalani tes MRI, biaya yang dibutuhkan tidak sedikit. Paling tidak dibutuhkan dana Rp2 juta untuk setiap pemain. “Proses pemeriksaannya memang tidak membutuhkan waktu lama. Hanya biayanya memang agak mahal. Kami masih menunggu sehingga bisa dilakukan tes,” kata Alfan.
Editor | : | Tulus Muliawan |
Sumber | : | BOLA |
Komentar