Rio Haryanto gagal menyentuh garis finis pada balapan feature race GP Jerman, Sabtu (19/7). Pebalap GP2 Series kebanggaan Indonesia itu mengaku kecewa karena tidak bisa menampilkan performa terbaik.
Kegagalan itu bukan sepenuhnya salah Rio. Pasalnya, mobil yang dikemudikan Rio memang beberapa kali menemui hambatan. Dalam rilis yang dibuat tim EQ8 Caterham Racing, mobil Rio mengalami masalah pada ban dan mesin.
"Kami telah menjalankan strategi utama dalam balapan, namun panasnya temperatur lintasan membuat kerja ban menjadi semakin berat. Saya harus menggantinya dan saat itulah mobil-mobil lain melewati saya," kata Rio.
Masalah Rio tak berhenti sampai di situ. Pebalap dengan nomor mobil 18 itu kembali menemui masalah, kali ini pada tekanan oli mobil. Akibatnya mesin mobil Rio berhenti beroperasi dan Rio meninggalkan lintasan.
"Jelas hari ini bukan hari yang baik buat saya. Saya akan mencoba memperbaiki penampilan di sprint race, Minggu (20/7)," ucap pebalap kelahiran Solo, Jawa Tengah, tersebut.
Editor | : | Tulus Muliawan |
Sumber | : | EQ8 Caterham Racing |
Komentar