1 setelah memenangi gim kedua dengan skor tipis 98-96, Senin (9/6) pagi WIB.
Pertarungan ketat tersaji sejak awal sampai akhir pertandingan. Spurs merebut kuarter pertama lewat kedudukan 26-19, tapi kemudian Heat mampu memaksa kuarter kedua berakhir imbang 43-43 berkat jump shot Dwyane Wade di detik terakhir.
Memasuki kuarter ketiga, Heat dan Spurs saling kejar mengejar angka. Jarak angka antara kedua tim tak pernah lebih dari lima poin. Di tiga detik terakhir, tembakan dua angka dari Tony Parker memastikan Spurs menyudahi kuarter ini dengan skor 78-77.
Heat lantas bangkit. Di pertengahan kuarter keempat, gelontoran poin dari LeBron James dan Chris Andersen membuat sang juara bertahan unggul 92-90. Namun, tak lama kemudian, Spurs berbalik memimpin 93-92 setelah tembakan three point Parker masuk dengan mulus.
Saat pertandingan menyisakan satu menit, Heat berhasil kembali memimpin 98-93 berkat enam poin beruntun dari Chris Bosh, James, dan Wade. Spurs sempat membalas dengan tembakan tiga angka Manu Ginobili, tapi itu tak mengubah keadaan.
James memimpin perolehan angka Heat dengan 35 poin. Bosh menambah 18 poin, sedangkan Wade membuat 14 poin.
Di kubu Spurs, 21 poin dari Parker belum berhasil membuahkan kemenangan. Begitu juga dengan torehan 19 poin dari Ginobili dan 18 poin dari Tim Duncan.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | - |
Komentar