Duo Ducati menatap seri kedelapan MotoGP 2014, TT Assen, 28 Juni, dengan mengusung motivasi berbeda. Andrea Dovizioso bertekad mempertahankan start positif pada awal musim ini, sedangkan Cal Crutchlow menginginkan peningkatan performa.
Dovizioso tampil konsisten di tujuh balapan awal. Pebalap asal Italia itu selalu finis di posisi 10 besar. Ia pun menempati peringkat kelima klasemen di belakang Marc Marquez, Valentino Rossi, Dani Pedrosa, dan Jorge Lorenzo.
Namun, Dovizioso mendapat tantangan berat untuk terus menjaga level penampilannya di Assen. Ia mengakui kurang menyukai sirkuit legendaris yang terletak di Belanda itu.
"Layout sirkuit dan kondisi cuaca di Assen sangat aneh. Balapan tahun lalu sangat sulit bagi kami. Namun, melihat hasil di Barcelona di mana kami berhasil memangkas selisih dengan pebalap terdepan, kami yakin mampu menjaga tren positif," kata Dovizioso.
Berbeda dengan Dovizioso, Crutchlow punya kenangan indah di Assen. Tahun lalu, pebalap asal Inggris itu merebut pole position dan finis di posisi ketiga.
"Saya sangat menyukai sirkuit Assen. Tahun lalu saya naik podium bareng Rossi dan Marquez. Meski sejauh ini masih kesulitan, tapi saya datang ke Assen dengan optimisme tinggi dan akan mengerahkan 100 persen kemampuan," ujar Crutchlow.
Editor | : | Oka Akhsan M. |
Sumber | : | crash.net |
Komentar