Kondisi PSM yang kian hari makin tidak jelas membuat gerah suporter. Mereka meminta Sadikin Aksa, Ketua Umum PSM, turun tangan untuk menyelesaikan krisis finansial tim.
“Dulu Sadikin pernah berjanji, di tangannya PSM akan kembali ke jajaran elite sepak bola nasional. Faktanya jauh dari harapan,” ujar Andi Coklat, jenderal lapangan The Maczman, kelompok pendukung PSM.
Coklat merujuk tunggakan gaji pemain yang memasuki bulan keempat sebagai faktor utama merosotnya motivasi pemain. Alhasil, PSM kini terjerembab di peringkat sembilan Wilayah Timur.
Pelatih PSM, Ruddy Keltjes, berharap bisa secepatnya bertemu Sadikin Aksa dan Rully Habibie, Direktur Utama PSM. “Ibarat kapal, PSM sebentar lagi karam. Saya bingung mau bicara dengan siapa. Padahal, kalau prestasi terus merosot, saya yang kena maki suporter,” ujar eks pelatih Persebaya Surabaya ini.
Ruddy pun terpaksa mengizinkan pemainya bermain di turnamen tarkam di Makassar. “Mereka juga butuh uang untuk memberi makan keluarganya,” katanya.
| Editor | : | Eko Widodo |
| Sumber | : | Harian BOLA (Penulis: Abdi Satria) |
Komentar