Pemuncak klasemen sementara LSI Grup II, Mitra Kukar, tak mempunyai agenda khusus untuk menjalani libur kompetisi hingga 8 Agustus. Usai menjalani laga terakhir kontra Persiram (10/6), pemain langsung diliburkan.
Tim pelatih berharap hari-hari bebas latihan itu dapat dimanfaatkan dengan baik oleh Bima Sakti dkk. untuk beristirahat. Mereka bakal kembali berlatih pada 7 Juli.
Saat itu, materi latihan yang bakal diberikan tidak lagi fokus pada taktik dan strategi tim. Prestasi dalam 15 pertandingan yang sudah dilakoni menjadi dasarnya. Pelatih Stefan Hansson mulai puas dengan racikan strategi yang dengan sempurna diaplikasikan oleh anak didiknya.
“Kami hanya akan menjaga kondisi tubuh pemain agar tetap bugar. Hal itu dilakukan karena kami sudah memiliki kemampuan individu dan tim, serta kedisiplinan yang sudah siap,” ungkap pelatih asal Swedia itu.
Jadi, meskipun pasukan Naga Mekes tak komplet lantaran Dian Agus Prasetyo, Zulkifli Syukur, Zulham Malik Zamrun, dan Anindito Wahyu bergabung di pelatnas timnas senior, serta Raphael Maitimo yang merapat ke timnas U-23, Stefan tak mempersoalkan. Latihan masih tetap bisa berjalan tanpa terganggu komposisi pemain yang tak lengkap. Justru pelatih asal Swedia itu senang lima pemainnya berlatih bersama timnas. Ia memprediksi Zulkifli cs. bakal melahap menu latihan yang membuat kebugaran mereka terus stabil meskipun kompetisi sedang rihat.
Latihan di Tenggarong akan berlangsung hingga 19 Juli. Setelah itu pemain diliburkan kembali untuk perayaan Hari Raya Idul Fitri.
Kemudian tim kembali berkumpul pada dua atau tiga hari setelah lebaran. Kala itu, manajemen telah menyiapkan rencana untuk memboyong tim ke Pulau Jawa untuk menggelar pemusatan latihan.
“Saya pilih di Jawa karena laga perdana kami usai libur adalah melawan Persela di Lamongan,” kata Noor Alam, manajer Mitra Kukar.
| Editor | : | Eko Widodo |
| Sumber | : | Harian BOLA (Penulis: Kukuh Wahyudi) |
Komentar