Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Persiba Bantul vs Persepam: Lepas dari Zona Merah

By Eko Widodo - Rabu, 28 Mei 2014 | 15:33 WIB
Slamet Widodo (kanan) ingin selamatkan Persiba Bantul dari zona merah.
Gonang Susatyo
Slamet Widodo (kanan) ingin selamatkan Persiba Bantul dari zona merah.

Musim ini belum bersahabat dengan Persiba Bantul. Klub yang musim lalu tampil di LPI itu masih terpinggirkan dalam persaingan di Grup II dan kerap menjadi target empuk lawan. Buktinya, sepanjang LSI 2014 Laskar Sultan Agung sulit beranjak dari dasar klasemen. Namun, hal itu bisa berubah.

Bendera putih tanda menyerah belum dikibarkan karena target Persiba Bantul tidak muluk, yakni beranjak dari zona merah agar musim depan tetap bisa bermain di level tertinggi kompetisi negeri ini.

Perolehan satu poin dari tur Papua, tepatnya kala menahan Perseru 1-1 (18/5), mengawali perjuangan tim asuhan pelatih Sajuri Syahid di putaran II. Laga kandang perdana di paruh II menjamu Persepam Madura United (PMU) di Stadion Sultan Agung, Bantul, Rabu (28/5), disambut dengan semangat tinggi.

Ambisi untuk meraih kemenangan kedua di kandang selama musim ini membuat Emile Mbamba dkk. tidak gentar meski di putaran II mereka kalah 1-3 dari lawan yang sama.

“Peluang untuk lolos dari degradasi masih terbuka lebar buat kami. Salah satunya dengan mengalahkan Persepam di Bantul,” kata Sajuri.

Keinginan itu bisa terwujud asal tim tuan rumah mampu memanfaatkan situasi di klub lawan. PMU, yang dilatih Arcan Iurie, juga sedang dalam kondisi tertekan pasca kekalahan 1-3 dari Mitra Kukar. Keraguan publik Bangkalan terhadap prestasi tim kesayangan kembali muncul.

SIARAN LANGSUNG
K-Vision

Rabu, 28 Mei
Pukul: 19.00 WIB


Editor : Eko Widodo
Sumber : Aning Jati), Gonang Susatyo, Harian BOLA (Penulis: Fahrizal Arnas


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X