Awan gelap terus menaungi Jorge Lorenzo pada musim 2014. Performa Lorenzo tak mencerminkan pebalap yang meraih delapan kemenangan, 14 podium, dan hanya kalah empat poin dalam perebutan titel juara dunia MotoGP pada musim 2013.
Dari lima seri yang telah berlangsung, Lorenzo baru sekali naik podium dan masih tercecer di peringkat kelima klasemen, terpaut 80 poin dari Marc Marquez (Repsol Honda) yang belum terkalahkan.
Lorenzo juga empat kali kalah kompetitif dari rekan setim di Yamaha, Valentino Rossi. Padahal musim lalu pebalap asal Spanyol itu cuma kalah dua kali dari Rossi. Ia menyamakan kondisinya saat ini dengan apa yang sedang dialami juara dunia Formula 1, Sebastian Vettel.
"Yang bisa saya lakukan adalah berlatih lebih keras dan menunggu momen kami. Kita bisa melihat di F1, Vettel hampir selalu meraih kemenangan mudah tahun lalu. Tahun ini ia banyak mengalami masalah dan rekan setimnya lebih cepat. Hal seperti itu bisa saja terjadi," kata Lorenzo.
Lorenzo tampil mengecewakan dengan hanya finis keenam di GP Prancis, Minggu (18/5). Usai lomba, Rossi menyatakan mungkin Lorenzo frustrasi karena tak mampu bertarung dengan Marquez setelah bersaing ketat pada tahun lalu. Namun, Lorenzo membantahnya.
"Saya pikir tidak demikian. Kami sadar titel juara dunia sudah mustahil diraih sejak balapan di Austin, jadi kami tak berpikir meraih kemenangan dan hanya ingin tampil kompetitif di setiap seri. Saat semua berjalan buruk sangat mudah untuk mengkritik saya, tapi semua bebas berpendapat. Saya akan terus bekerja keras dan menunggu momen yang tepat," ujar Lorenzo.
Editor | : | Oka Akhsan M. |
Sumber | : | crash.net |
Komentar