Timnas U-19 Ditahan Lebanon di Solo

19 memperoleh hasil imbang dalam laga persahabatan melawan Lebanon U-19 di Stadion Manahan, Solo, Rabu (28/5). Skuat asuhan Indra Sjafri ditahan dengan skor 0-0.

Timnas U-19 dominan menyerang sejak kick-off babak pertama. Mereka coba membongkar pertahanan Lebanon melalui umpan-umpan panjang.

Peluang terbaik Indonesia terjadi pada menit ke-30. Berawal dari tendangan bebas Evan Dimas di sisi kiri kotak penalti Lebanon, Muchlis Hadi Ning berhasil menyambut bola di depan gawang, tapi si kulit bundar masih membentur tiang.

Hansamu Yama juga ikut mengancam gawang Lebanon di menit ke-43. Ia melepaskan tendangan setelah sempat terjadi kemelut di mulut gawang lawan, tapi sepakannya masih lemah sehingga bisa diamankan kiper Mustofa.

Hingga babak pertama berakhir, tak ada gol tercipta. Skor 0-0 untuk kedua tim.

Memasuki babak kedua, Indonesia melanjutkan gempuran. Di sisi lain, Lebanon juga sesekali memberi tekanan lewat serangan balik.

Ilham Udin Armayn mendapat peluang pada menit ke-63. Ia menyontek bola yang bergulir di depan gawang Mustofa, tapi masih belum menemui sasaran.

Dalam sebuah serangan balik pada menit 73, dua pemain Garuda Jaya berhadapan dengan satu pemain bertahan lawan di daerah pertahanan Lebanon. Namun, Paulo Sitanggang yang mendapatkan bola di mulut gawang, gagal mengubah peluang tersebut menjadi gol.

Enam menit berselang, Indonesia kembali mendapat peluang melalui umpan lambung. Akan tetapi, lagi-lagi tak membuahkan gol gara-gara penyelesaian akhir yang buruk.

Lima menit sebelum pertandingan berakhir, Paulo Sitanggang sempat melepaskan tendangan mendatar dengan kaki kirinya, tapi bola masih menghantam tiang gawang dan meninggalkan lapangan.

Baik Indonesia maupun Lebanon tak mampu mencetak gol sampai terdengar bunyi peluit panjang tanda pertandingan usai.