Merio Ferdiansyah membuka seri keenam Speedy NBL Indonesia 2013/14 dengan rekor istimewa. Ia menjadi pemain pertama yang sukses menembus klub 2000 poin. Ya, Merio menjadi anggota pertama klub elit itu!
Merio, yang bermain di tim Stadium Jakarta (15-12), menorehkan rekor itu usai Stadium menang tipis 70-65 atas NSH GMC Jakarta (1-26), Jumat (9/5) di DBL Arena, Surabaya.
Saat memasuki lapangan, Merio membutuhkan 17 angka untuk bisa menembus Klub 2000. Kontribusi Merio sempat macet pada kuarter pertama dan kedua. Pada kuarter ketiga, barulah ia menemukan ketajaman menembak.
Saat di kuarter keempat tersisa 1 menit 39 detik, Merio mendapatkan three poin play. Bola lay up dihitung masuk dan mendapatkan bonus 1 free throw. Total Merio mengumpulkan 22 angka di laga itu, sehingga total angka yang dikumpulkan sekarang 2005. Merio mengumpulkannya dari turnamen pramusim, musim reguler, hingga babak championships.
Merio mencatatkan diri sebagai pemain pertama di Kelas 1000 pada 13 Oktober 2012 di DBL Arena dalam Turnamen Pramusim 2012 melawan M88 Aspac. Sejak NBL Indonesia digelar, ia menjadi pemain terbanyak pembuat angka.
”DBL Arena memang seperti rumah bagi saya. Senang sekali bisa menjadi yang pertama menembus 2.000 poin,” ujar shooting guard asal Sukabumi, Merio juga bersaing sebagai kandidat Most Valuable Player (MVP) musim 2013-2014. ”Rekor ini tak lepas dari kepercayaan head coach, coaching staff, serta dukungan dari rekan-rekan,” lanjutnya di web resmi NBL Indonesia.
Merio juga mendekati mendapatkan trofi Top Scorer musim 2013/14. Saat ini dia berada di posisi teratas pengoleksi poin terbanyak 490 poin dari total 27 penampilan atau mencetak rataan 18,2 poin per gim.
”Setiap mendapat kepercayaan bermain, saya selalu berupaya fight dan percaya diri. Itu menjadi resep kenapa saya bisa meraih rekor ini,” ucap Merio.
Setelah Merio, pemain lain yang akan segera bergabung dalam 2,000 Points Club adalah Bima Riski Ardiansyah (Bima Sakti Nikko Steel). Bima sekarang mengoleksi 1.891 poin.
Editor | : | Eko Widodo |
Sumber | : | - |
Komentar