Musim ini barangkali adalah yang paling berwarna bagi striker Lyon, Bafetimbi Gomis. Sempat dibekukan dari tim utama pada awal musim, Gomis kini justru mencuat sebagai salah satu sumber gol utama Lyon.
Alasan Gomis ditepikan oleh pelatih Remi Garde kala itu adalah lantaran sang striker ngotot meminta dirinya dijual ke klub lain. Gomis pada akhirnya meminta maaf dan kembali masuk skuat utama Lyon pada pekan ke-5 Ligue 1.
Sejak saat itu, Gomis perlahan bangkit dan kembali menemukan kebahagian dalam bermain sepak bola. Hingga pekan ke-32, eks penyerang Saint-Etienne itu telah mencetak 12 gol.
Secara total, Gomis telah menyumbang 20 gol bagi Lyon atau sama dengan koleksi rekannya di lini depan: Alexandre Lacazette. Di antara semua pemain Prancis yang berlaga di lima liga besar Eropa, torehan Gomis dan Lacazette itu cuma kalah dari striker Real Madrid, Karim Benzema (23 gol).
Jika pada musim panas lalu mendesak pindah, Gomis yang kontraknya akan kadaluwarsa pada Juni 2014 itu, kini justru mengisyaratkan niat untuk bertahan di Lyon.
"Saya tak pernah menutup pintu negosiasi. Perpanjangan kontrak? hal tersebut bisa saja terjadi. Saya akan meninjau lagi segala sesuatunya pada akhir musim. Saya hanya ingin terus bermain dan merasa bahagia," kata Gomis di Maxifoot.
Sebelumnya Gomis sempat diincar oleh Marseille, Newcastle, dan Inter.
Editor | : |
Komentar