Menjadi bagian dari skuat timnas senior adalah impian semua pemain. Begitu pula Manahati Lestusen (20). Namun, pemain Persebaya ini tak pernah menyangka impiannya sudah tercapai di usianya yang sangat muda.
“Saya setengah tidak percaya saat tahu nama saya masuk dalam daftar pemain yang dipanggil pelatih Alfred Riedl ke timnas senior. Tidak tebersit di benak saya bakal berada di antara pemain senior, termasuk idola saya sejak kecil, Ricardo Salampessy,” kata Manahati.
Meski menjadi pemain paling muda di antara seluruh pemain timnas yang baru saja menjalani latihan di Spanyol, Manahati tak lantas canggung. Kemampuannya beradaptasi dengan lingkungan baru membuat pemain yang akrab disapa Oyang itu cepat menyatu.
“Kondisi ini karena semua pemain senior di timnas menerima saya secara baik. Mereka bahkan memberikan banyak masukan kepada saya,” sebut pemain kelahiran Ambon pada 17 Desember 1993 itu.
Pemuda yang pernah menimba pengalaman di tim SAD Uruguay, Penarol, dan Vise Belgia ini bisa menjalankan tugas secara baik. Manahati menjadi salah satu pemain muda yang selalu diberikan kesempatan untuk tampil di laga uji coba melawan Andorra, Kuba, dan Villarreal B selama di Spanyol.
“Prinsip saya, semua pemain sama. Beda junior dan senior hanya soal waktu serta jam terbang. Saya menyingkirkan pikiran itu dan berusaha menjalin komunikasi yang baik dengan semua pemain,” tutur anak ketujuh dari delapan bersaudara itu.
Salah satu kelebihan Manahati adalah kemampuannya bermain di beberapa posisi. Ia fasih bermain sebagai stoper dan gelandang bertahan. Selain itu, Manahati juga bisa menjadi gelandang serang, pemain sayap, dan striker.
Biodata
Nama: Manahati Lestusen
Panggilan: Oyang
Lahir: Ambon, 17 Desember 1993
Postur: 168 cm/62 kg
Hobi: Jalan-jalan/balap motor
Sepatu/Ukuran: Nike/41
Anak ke: 7 dari 8 bersaudara
Orang tua: H. Muhabas/Jania Pary
Pemain favorit: Ricardo Salampessy
Karier Klub
2010-2012 Sociedad Anonima Deportiva
2012 Penarol FC
2013 CS Vise
Karier Timnas
2008 Timnas U-16
2011 Timnas U-19
2013 Timnas U-23
2014 Timnas Senior
Sumber: Harian BOLA; Penulis: Fahrizal Arnas
| Editor | : | Editor Eko Widodo |
Komentar