0.
Tampil di bawah tatapan pendukung lawan, Juventus sempat tertekan. Mereka membiarkan Udinese mendominasi permainan di lima menit pertama.
Juventus lantas balas menyerang. Pada menit ke-14, tim tamu menebar ancaman lewat umpan silang Stephan Lichtsteiner, tapi bola tak mampu ditanduk oleh Fernando Llorente yang berdiri di depan gawang Udinese.
Setelah berkali-kali melakukan percobaan, Juventus mampu membuka keunggulan pada menit ke-16 melalui aksi Sebastian Giovinco. Striker bertubuh mungil itu melakukan penetrasi ke dalam kotak penalti Udinese dan kemudian diakhiri dengan tendangan kaki kiri. Bola yang mengalir deras tak kuasa diantisipasi Scuffet. Udinese 0-1 Juventus.
Sepuluh menit berselang, Juventus menggandakan keunggulan menjadi 2-0. Kali ini giliran Fernando Llorente yang mencatatkan namanya di papan skor. Ia berhasil mencetak gol dengan memanfaatkan kemelut di depan gawang lawan. Ini sekaligus menjadi gol terakhir di babak pertama.
Unggul dua bola, Juventus tampil semakin percaya diri di babak kedua. Si Nyonya Tua menguasai menit-menit pertama babak ini. Bahkan Giovinco nyaris memperlebar keunggulan Bianconeri di menit 69, tapi bola hasi tendangannya masih menghantam tiang gawang.
Udinese bukan tanpa perlawanan. Di menit-menit jelang bubaran, La Zebrette gencar melakukan serangan ke jantung pertahanan Juventus. Peluang terbaik terjadi pada masa injury time lewat Luis Muriel. Berhadapan satu lawan satu dengan Buffon, pemain asal Kolombia itu melepaskan tendangan mendatar yang masih membentur tiang gawang.
Hingga wasit Nicola Rizzoli meniupkan peluit tanda pertandingan berakhir, skor tidak berubah. Kemenangan tetap menjadi milik Juventus.
Dengan hasil ini, Juventus semakin kokoh di puncak klasemen Serie A dengan perolehan 87 poin. Mereka semakin menjauh dari AS Roma yang berada di urutan kedua (79 poin).
Susunan pemain:
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | - |
Komentar