32 Serie A, Senin (7/4). Meski demikian Domenico Di Carlo berharap tim asuhannya bisa memberikan kejutan di laga nanti.
Pertandingan beda kasta. Juventus sang pemuncak klasemen akan ditantang sang penghuni zona degradasi (posisi ke-18), Livorno. Namun, jangan berpikir laga ini akan berlangsung mudah untuk I Bianconeri.
Tim yang berjuang lolos dari jeratan degradasi biasanya bisa menjadi batu sandungan untuk tim besar. Di Carlo berharap hal tersebut terjadi di laga nanti. Ia mencontohkan kejutan yang dilakukan Lecce saat menahan imbang Juventus pada musim 2011/12 dan Sampdoria yang mengalahkan Si Nyonya Tua di musim 2012/13.
"Cepat atau lambat kejutan bisa terjadi dan kami berharap untuk melakukannya. Sepak bola tidak bisa diprediksi. Jangan lupa, dua tahun silam Juventus pernah bermain imbang dengan Lecce dan musim lalu kalah dari Sampdoria di Juventus Stadium," ujar Di Carlo.
"Juventus menjalani musim yang luar biasa. Antonio Conte adalah seorang perfeksionis, sama seperti saya. Kami berharap Juventus mengalami hari buruk dan kami mendapatkan permainan yang sempurna," tutur Di Carlo kepada La Gazzetta dello Sport.
| Editor | : | Jaka Sutisna |
Komentar