Manajemen Arema Cronus amat berharap pertandingan Piala AFC kontra klub Vietnam, Hanoi T&T, pada Selasa (11/3) berlangsung malam hari. Sayang permohonan untuk mengubah jam pertandingan dari sore menjadi malam hari ditolak oleh AFC.
Alasan itu membuat laga kedua di Piala AFC tersebut tetap digelar sesuai jadwal semula, yaitu sore hari pukul 16.00 WIB. Penolakan perubahan jam pertandingan tersebut baru didapatkan oleh manajemen Arema Cronus pada Sabtu siang (8/3) lewat perwakilan dari PT Liga Indonesia.
Alasan penolakan itu karena permohonan manajemen Arema Cronus tidak dilampiri keterangan soal kemampuan daya penerangan dari lampu Stadion Kanjuruhan untuk menggelar pertandingan pada malam hari. AFC mengharuskan lampu stadion memiliki daya penerangan 1.800 lux.
”Sebenarnya lampu Stadion Kanjuruhan sudah memenuhi syarat 1.800 lux. Kami juga main malam terus saat kompetisi LSI,” kata Media Officer Arema Cronus, Sudarmaji.
Untuk pertandingan kandang AFC Cup berikutnya melawan Maziya Sport & Recreation (1/4) dan Selangor FA (tanggal laga masih menunggu surat penundaan resmi), manajemen Arema Cronus yakin akan dihelat pada malam hari.
”Kami akan segera ajukan perubahan jadwal dengan dilampiri keterangan lampu stadion,” ujar Sudarmaji.
Sumber: Harian BOLA; Penulis: Ario Yosia, NF-2
| Editor | : | Editor Eko Widodo |
Komentar