1.
Arsenal unggul cepat di menit ketujuh lewat gol Mesut Oezil. Gelandang serang asal Jerman itu berhasil memaksimalkan ruang tembak di muka gawang Everton dengan tendangan kaki kirinya.
Meski tampil lebih dominan, Arsenal tidak sanggup menghentikan serangan Everton di menit ke-32. Serangan Everton itu berujung gol penyeimbang kedudukan dari Rumelu Lukaku.
Setelah imbang 1-1 di babak pertama, Arsenal tidak menurunkan intensitas serangannya di babak kedua. Hasilnya terlihat pada menit ke-66. Aksi membahayakan dari Alex Oxlade-Chamberlain membuatnya dijatuhkan Gareth Barry di kotak penalti.
Mikel Arteta yang tampil sebagai eksekutor berhasil menjalankan tugasnya dengan baik. Gelandang Spanyol itu menyarangkan bola ke gawang mantan timnya dan membuat kedudukan menjadi 2-1.
The Gunners semakin percaya diri setelah unggul 2-1. Bahkan, Olivier Giroud berhasil menambah keunggulan Arsenal menjadi 3-1 setelah memanfaatkan peluang terbuka di muka gawang Everton di menit ke-83.
Bomber asal Prancis itu kembali memperlebar keunggulan Arsenal dua menit kemudian. Tendangan kaki kirinya bersarang di pojok kiri gawang Everton dan mengubah kedudukan menjadi 4-1.
| Editor | : | Tulus Muliawan |
Komentar