habisan pada turnamen All England di Birmingham, 4-9 Maret.
Ganda berpengalaman Indonesia itu siap mengobarkan nyali saat bertemu dengan pasangan kelas dunia yang lebih diunggulkan dalam kejuaraan berlevel Premier Super Series. Ganda didikan klub Jaya Raya Jakarta ini terkenal tidak memiliki rasa takut. Segala kemampuannya itu akan ditumpahkan pada kejuaraan yang digelar di National Indoor Arena.
Oleh induk organisasi bulu tangkis nasional, PBSI, Greysia/Nitya dibebani target masuk semifinal ajang tertua ini. Target tersebut memang sangat menantang bagi peraih medali perak SEA Games 2013 di Myanmar ini. Melihat kemampuannya, mereka punya potensi untuk itu.
“Soal target, kami yakin bisa menjalani tugas yang diberikan. Mudah-mudahan kalau Tuhan berkenan, kami berdua bisa mengambil kesempatan itu dan memenuhi target. Kami mohon doa dari masyarakat, semoga tim Indonesia mencapai hasil terbaik di All England,” kata Greysia.
Maklum, meskipun belum pernah memenangi titel pada kejuaraan-kejuaraan penting, Greysia/Nitya tetap diperhitungkan lawan. Mereka pernah menumbangkan ganda-ganda papan atas, di antaranya menekuk pemilik ranking nomor satu dunia ganda putri, Wang Xiaoli/Yu Yang asal Cina, di turnamen Prancis Super Series silam dengan skor 21-17, 14-21, 23-21.
Selain Greysia/Nitya, di ganda putri skuat Merah-Putih juga mengirimkan Pia Zebadiah Bernadet/Rizki Amelia Pradipta yang diunggulkan di posisi ketujuh. Lalu, ada juga pasangan masa depan Suci Rizki Andini/Tiara Rosalia Nuraidah dan Della Destiara Haris/Anggia Shitta Awanda.
Sumber: Harian BOLA; Penulis: Broto Happy W.
Editor | : | Editor Eko Widodo |
Komentar