26 Serie A.
Catatan pertemuan kedua tim pada enam laga terakhir menunjukkan bahwa Roma lebih dominan. Tim Serigala Ibukota berhasil mengemas lima kemenangan, sedangkan satu laga lainnya berakhir imbang.
Di pentas Serie A, Fransesco Totti cs. berhasil memetik empat kemenangan dari enam laga terakhir (satu partai ditunda). Sementara Internazionale hanya mampu meraih dua kemenangan.
Untuk urusan mencetak gol, Roma juga lebih produktif. Sepanjang musim ini, tim besutan Rudi Garcia itu berhasil mencetak 49 gol, sedangkan La Beneamata mencetak 43 gol.
Roma juga menjadi tim dengan rekor kebobolan paling sedikit di Serie A musim ini. Gawang Morgan De Sanctis hanya kebobolan 11 kali, sedangkan Inter kebobolan 29 kali.
Enam pertemuan terakhir di Stadion Olimpico juga menunjukkan bahwa angin kemenangan tampaknya mengarah ke Roma. Mereka berhasil mengemas empat kemenangan, satu kali kalah, dan satu kali seri.
Kemenangan terakhir Inter atas Roma di Olimpico terjadi pada April 2011 lalu. Musim ini, Inter juga tak mampu berbuat banyak saat berjumpa Lazio di Olimpico. Waktu itu Rodrigo Palacio cs. kalah 0-1.
Lantas, mampukah Inter mengulang suksesnya dan menyudahi catatan pahitnya di Olimpico Minggu (3/3) dini hari nanti? Patut kita nantikan.
Editor | : | Tulus Muliawan |
Komentar