gara belum melunasi utang tunggakan gaji, Persijap hanya boleh menggunakan 18 pemain hingga pertandingan kelima di musim ini. Sebelum sepak mula LSI 2014 Persijap sudah mendapat peringatan dari PT LI mengenai kemungkinan jatuhnya sanksi berupa pengesahan sebanyak 18 pemain saja apabila kasus tunggakan gaji tidak diselesaikan.
Apa boleh buat, situasi internal yang kurang kondusif membuat sanksi yang akhirnya dijatuhkan PT LI tak kunjung dicabut. Manajer Keuangan Persijap, Eko Wahyudi, mengungkapkan manajemen baru masih berusaha mendata ulang utang klub kepada pemain.
“Saya baru mengemban jabatan ini, sehingga saya dan rekan-rekan masih rekonsolidasi. Banyak file, terutama saat Persijap bermain di LPI, yang belum kami pegang,” kata Eko.
Eko berujar tak bisa memastikan kapan klub bisa memenuhi tanggung jawab melunasi utang gaji. Artinya, Persijap masih akan tetap diperkuat hanya 18 pemain untuk sementara ini.
Pelatih Raja Isa cuma bisa pasrah mengingat skuatnya yang hanya dihuni 18 pemain jauh dari kondisi ideal. Kondisi Persijap bisa kian genting apabila berhadapan dengan cedera yang menimpa pemain atau akumulasi kartu.
“Situasi ini memang sulit, tapi saya tak mau mencari-cari alasan dan sebaiknya kami harus bekerja seperti biasa sesuai tugas masing-masing. Pemain harus tetap fokus di lapangan, saya juga berperan aktif sebagai pelatih dengan terus memotivasi dan menjaga kebugaran pemain,” kata Raja.
Global TV
Sriwijaya FC vs Persijap
Selasa, 18 Februari, Pukul 19.00 WIB
Sumber: Harian BOLA; Penulis: Aning Jati, Gonang Susatyo
Editor | : | Editor Eko Widodo |
Komentar