Stadium buat tim tamu.
“Saya tidak khawatir, tapi penasaran tentang bagaimana laga ini akan berjalan. Belakangan ini performa kami sanggup mengumpulkan banyak poin. Tentu kami akan mencoba melanjutkannya. Ketimbang khawatir terhadap atmosfer kandang lawan, kami akan fokus pada performa diri sendiri,” ujar bek Torino, Emiliano Moretti, kepada Tuttosport.
Detail kecil bisa menjadi pembeda dalam derbi. Ekspektasi Torino untuk mengalahkan Juventus di kandangnya tetap tinggi meski catatan historis tak mendukung.
Tak ada yang mengelak bila menyebut trio Andrea Pirlo, Arturo Vidal, dan Paul Pogba menjadikan lini tengah Juventus sebagai salah satu yang terkuat di Italia.
Walau kemungkinan salah satu dari mereka akan dirotasi dengan Claudio Marchisio, bagi Torino menghadapi lini tengah seperti itu jelas tak akan mudah. Terutama melihat kemampuan gelandang-gelandang Juventus menguasai laga.
Di pertemuan pertama pada September tahun lalu, Torino mengalami kesulitan untuk keluar dari tekanan. Walau punya persentase penguasaan bola cukup berimbang (49%-51%), Il Toro kepayahan untuk mendekati pertahanan Juventus guna melepaskan tembakan.
Sebanyak tiga dari lima tembakan Sang Banteng berasal dari luar kotak penalti. Kondisi serupa sangat mungkin terjadi lagi akhir pekan ini.
Nexmedia
Juventus vs Torino
Senin, 24 Februari; Pukul 00.30 WIB
Sumber: Harian BOLA; Penulis: Anggun Pratama
Editor | : | Editor Eko Widodo |
Komentar