Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Misteri Tangisan Mario Balotelli Terjawab

By Jaka Sutisna - Minggu, 9 Februari 2014 | 15:37 WIB
Mario Balotelli, menangis.
Getty Images
Mario Balotelli, menangis.

Mario terekam kamera menitikan air mata sesaat setalah ia ditarik keluar oleh Clarence Seedorf di tengah laga AC Milan melawan Napoli di Stadion San Paolo pada pekan ke-23 Serie A, Sabtu (8/2).

Pada menit ke-73 ketika AC Milan sedang dalam keadaan tertinggal 1-2 dari Napoli, Mario Balotelli digantikan oleh Giampaolo Pazzini.

Beberapa menit setelah Balotelli keluar, I Partenopei berhasil menambah keunggulan menjadi 3-1 yang bertahan hingga pertandingan usai.

Sementara di bangku cadangan, kamera merekam wajah Balotelli terlihat ada tanda bekas air mata yang menetes. Menyadari dirinya sedang disorot kamera, Balotelli coba menutupi wajahnya.

Namun, hal itu terlambat, publik sudah terlanjur melihat Balotelli menangis.

Pertanyaan pun muncul. Apa yang menyebabkan si bengal Balotelli menangis? Sebuah peristiwa yang langka itu menjadi pembicaraan.

Ada laporan yang menyebutkan Balotelli menangis karena pelecahan rasis pendukung Napoli, namun tidak ada bukti tentang hal itu.

Menurut Clarence Seedorf tangisan Balotelli adalah sesuatu yang biasa dan sering terjadi menimpa pesepak bola. Itu hanya ekspresi dari rasa frustasi atas kekalahan Milan.

"Apa yang bisa saya katakan tentang air mata Balotelli? Itu adalah air mata dari seorang olahragawan. Mario adalah manusia. Ini biasa terjadi dalam sepak bola dan olah raga pada umumnya," ujar Seedorf kepada Mediaset Premium.

"Kami adalah pemain dan ada kalanya kami mengekspresikan diri seperti itu. Saya tidak melihat ada yang salah atau tidak normal dalam hal itu. Saya juga pernah mengalaminya," tutur Seedorf.


Editor : Jaka Sutisna


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X