5, PBR ditundukkan Sriwijaya FC di kandang 0-1.
Meskipun bertindak sebagai tuan rumah, anak asuh Hartono Ruslan-Aris Budi Sulistyo diprediksi tak akan mudah meraih kemenangan mutlak. Skuat PBR di bawah kendali pelatih Dejan Antonic lebih mentereng.
Sosok pemain senior seperti Agus Indra Kurniawan dan Bambang Pamungkas bisa menjadi anutan tim yang diisi oleh banyak pemain muda. Sebaliknya, Persik hanya dihuni pemain semenjana.
“Kami harus tampil lebih baik dengan semangat pantang menyerah. Pelita tim bagus dan pasti berambisi mencari poin pengganti di Kediri. Kami harus berjuang mengamankan tiga angka di kandang ini. Namun, kami harus membangkitkan motivasi pemain. Mereka pasti drop setelah kalah telak dari Arema,” ucap Aris Budi, asisten pelatih.
Persik tampaknya bakal memainkan striker pengalaman Dicky Firasat, yang tak dibawa saat tur ke Gresik dan Malang. Ia sudah sembuh dari flu.
“Dicky kemungkinan bisa main. Namun, saya harus memastikan ia benar-benar fit. Saya tak mau berjudi di laga ini. Jika tak mampu mengalahkan Pelita, tugas kami akan lebih berat. Berikutnya kami akan menghadapi Persib. Kemenangan lawan PBR akan mendongkrak semangat anak-anak,” ucap Aris.
Sumber: Harian BOLA; Penulis: Budi Kresnadi, Gatot Susetyo
Editor | : | Editor Eko Widodo |
Komentar