Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

BISA BATAL: PSSI Minta Panpel Semarang Minta Maaf

By Suryo Wahono - Jumat, 14 Februari 2014 | 19:15 WIB
Timnas U-19, tidak ingin dipolitisasi.
Gonang Susatyo
Timnas U-19, tidak ingin dipolitisasi.

19 di Semarang meminta maaf secara terbuka dan tertulis ke PSSI terkait insiden pemasangan foto pribadi pengurus PSIS Yoyok Sukawi di lembar tiket pertandingan.

Bahkan PSSI tidak mengutip biaya apapun atas tur nusantara ini ke tuan rumah. Semua biaya Timnas U-19 dibiayai sendiri oleh PSSI, baik biaya hotel maupun tiket pesawat.

"PSSI hanya melakukan supervisi saja, di bawah kendali football services. Dan semua panduan sudah diberikan ke panpel lokal. Tetapi kali ini ada insiden. Maka PSSI jelas dan tegas," kata Joko Driyono.

"Pertandingan tur Nusantara di Semarang akan kita batalkan. Timnas U-19 tidak akan main. Kecuali, panpel setempat meminta maaf secara terbuka dan tertulis ke PSSI sebelum kick off," urai Joko Driyono.

Hal itu, dilakukan demi melakukan proteksi terhadap Tim Nasional di semua level. Sebab, upaya politisasi atau numpang pencitraan lewat meduium sepakbola kerap terjadi. Dan, lanjut Joko,  PSSI harus tetap konsisten untuk tidak melakukan toleransi terhadap hal-hal tersebut.

Berikut Surat Sekjen PSSI kepada para pihak terkait insiden tiket tersebut:

Kpd BTNKpd Panpel PSIS v TimNas U19

Terkait insiden tiket PSIS vs Timnas U-19, maka, pertandingan malam ini akan  dibatalkan. Kecuali, Panpel melakukan klarifikasi tertulis kepada PSSI  (melalui Pengawas Pertandingan yang bertugas) dan diliput media massa, sekaligus minta maaf.

Ini dilakukan untuk memproteksi TimNas, PSSI dan Sepakbola. Terima kasih. Salam,

Joko Driyono - Sekjen-PSSI"

Sumber: Rilis PSSI; Penulis: Aning Jati




Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X