Pelatih Fiorentina, Vincenzo Montella, masih menanti Mario Gomez untuk cukup bugar. Namun, untuk laga akhir pekan ini melawan Inter, Montella bersyukur memiliki Alessandro Matri.
Bomber pinjaman dari Milan ini paham cara menyakiti Inter. Matri dua kali membuat gol-gol krusial untuk mengalahkan I Nerazzurri saat masih memperkuat Juventus.
Pada 13 Februari 2011, Matri menjadi pencetak gol kemenangan 1-0 Juve. Kemenangan kedua datang pada Maret 2013. Matri mencetak gol pada menit ke-60 setelah sebelumnya Fabio Quagliarella dan Rodrigo Palacio masuk dalam score-sheet.
Matri bisa saja kembali menjadi mimpi buruk buat Inter pada Sabtu. Selain rekor tersebut, ia juga punya taruhan dengan Direktur Olah Raga Fiorentina, Daniele Prade.
Sang direktur menantang Matri untuk mencetak setidaknya 10 gol hingga akhir musim. Sekarang koleksi golnya baru dua buah dari partai debut bersama Si Ungu kontra Catania.
“Saya ingin melakukan banyak hal di Milan, tapi pada akhirnya gagal. Saya mengambil tanggung jawab penuh atas keadaan itu. Ketika sampai di Fiorentina, pelatih Montella memberikan hal penting yang sangat saya butuhkan saat itu: ketenangan dan kepercayaan,” ujar penyerang berusia 29 tahun itu kepada La Gazzeta dello Sport.
“Saya kehilangan kepercayaan diri, tapi bisa datang dan langsung mencetak dua gol. Kondisi itu mengangkat beban di pundak saya selama ini,” kata Matri lagi.
Hal lain yang diberikan oleh Montella kepada Matri adalah tip sebagai penyerang. Maklum, saat masih menjadi pemain, Montella merupakan salah satu bomber mematikan di Serie A. “Ia memberi saya sejumlah tip soal pergerakan di kotak penalti,” ucapnya.
Sumber: Harian BOLA; Penulis: Beri Bagja
| Editor | : | Editor Eko Widodo |
Komentar