Barisan penyerang Persiba Bailikpapan tampaknya masih bermasalah di dua laga awal musim ini. Dengan hanya mencetak satu gol di dua laga tersebut, membuat jajaran petinggi Persiba, termasuk pelatih Jaya Hartono meradang.
Para penyerang seperti Fernando Soler, Ansu Toure, maupun Carlos Ozuna mendapat sorotan tajam. Jaya Hartono sendiri menilai para penyerangnya masih harus diasah.
Dan laga melawan Persiram Raja Ampat menurut Jaya adalah buktinya. Karena meski mengusung empat pemain yang bertipe menyerang, namun tak ada satu pun gol bisa dicetak.
Ketiga pemain asing ini ditambah bek sayap lincah, M Kamri pun diplot Jaya sebagai pemain yang bisa mencetak gol. Namun, kerja keempatnya di lapangan masih jauh dari kata padu. Kesalahan dalam membaca keinginan rekan di lini depan, hingga terbuangnya peluang membuat Jaya sempat sewot di pinggir lapangan.
"Untuk lini depan, saya akui memang masih perlu diasah. Sebenarnya setiap akhir sesi latihan, para penyerang mendapat tambahan porsi latihan. Tapi sepertinya kami masih perlu menambahnya," ungkap mantan bek timnas ini.
"Semoga dengan jeda waktu yang cukup panjang sebelum kami kembali melakoni tur ke Papua menghadapi Persipura dan Perseru, problem lini depan kita bisa segera teratasi," tambah Faisal Husin, manajer Persiba.
Penulis: Andre Yan Daulaka
Editor | : | Ade Jayadireja |
Komentar