Bek Napoli, Christian Maggio, terjebak dalam nostalgia bersama Paolo Cannavaro. Maggio mengaku sangat sedih dengan kepergian sang kapten.
Kebersamaan Paolo Cannavaro di Napoli berakhir tragis. Setelah tujuh tahun mengarungi suka duka bersama I Partenopei dari Serie B hingga mengangkat trofi Coppa Italia 2011/12, adik Fabio Cannavaro harus meninggalkan Naples pada jendela transfer 2014.
Cannavaro memutuskan hijrah ke Sassuolo setelah tersingkir dari tim utama asuhan Rafael Benitez. Christian Maggio seolah mewakili kesedihan yang dirasakan publik San Paolo.
"Ini adalah momen yang menyedihkan. Ini adalah hari yang akan selalu saya ingat untuk waktu yang lama karena kami telah kehilangan pemain hebat, besar, dan jujur," ujar Maggio.
"Dia adalah orang yang memberikan segalanya untuk Napoli. Saya sudah berbagi suka dan duka dengan dia," tutur Maggio.
"Kami telah menghadapi banyak pertempuran dalam enam tahun terakhir. Dia adalah orang yang selalu membantu saya menghadapi kehidupan di Naples sejak pertama kali tiba di kota," ungkap Maggio.
"Singkatnya, dia adalah kapten sejati. Selamat tinggal Paolo! Sampai ketemu lagi di lapangan. Good Luck," ucap Maggio dikutip dari forzaitalianfootball.com.
| Editor | : | Jaka Sutisna |
Komentar