Striker muda Real Madrid, Jese Rodriguez, kini menjadi buah bibir. Pahlawan kemenangan Real Madrid di babak perempat final Copa del Rey (29/1) berusia 20 tahun itu punya impian besar.
Melawan Espanyol di leg II babak perempat final Copa del Rey, Jese mencetak gol indah hasil umpan terukur gelandang Xabi Alonso.
Bahkan, legenda Real Madrid, Emilio Butragueno, menyebut gol Jese itu merupakan gaya pemain besar di dunia dalam membobol gawang lawan.
Musim ini, Jese Rodriguez harus bersaing dengan Alvaro Morata untuk menjadi pelapis Karim Benzema sebagai penyerang tengah Real Madrid.
Di ajang liga, Jese baru mendapat kesempatan tampil selama 219 menit, unggul sedikit dari Morata (215). Tapi, menit bermain itu hanya menempatkan Jese sebagai pemain ke-19 di Real Madrid bila ukurannya lama bermain di lapangan. Kontribusinya terhadap produktivitas Real Madrid baru berjumlah dua gol, kalah satu angka dari Morata.
Di panggung Copa del Rey, Jese lebih sering bermain dengan menyumbangkan dua gol dalam enam pertandingan (408 menit).
"Saya akan memanfaatkan setiap menit bermain yang diberikan Carlo Ancelotti dan Zinedine Zidane," ucap pria kelahiran 26 Februari 1993 itu pada Marca.
Target Jese musim ini adalah mencetak 10 gol di semua pertandingan yang ia lakoni.
Impian besarnya? "Dalam empat tahun ke depan, saya ingin meraih gelar FIFA Ballon d'Or."
| Editor | : | Weshley Hutagalung |
Komentar