16 International Cup 2014. Dari empat laga, FU Indonesia hanya sekali menang dan tiga kali kalah sehingga menduduki dasar klasemen Grup B.
Meski gagal, namun pemain mendapat pelajaran berharga dari tim-tim Eropa dan Asia. Apalagi, mereka sempat beruji coba melawan tim Liverpool U-17. Para pelatih dari luar Indonesia pun tak segan memuji kualitas dan talenta pemain muda Indonesia.
Pelatih timnas Iran U-16, Mostafa Ganbar Pour secara khusus memuji kapten FU Indonesia, M. Dimas Hargiharso. Menurutnya Dimas bakal menjadi bintang masa depan Indonesia.
“Saya melihat banyak pemain muda Indonesia yang bertalenta. Seperti di negara kami banyak remaja yang memiliki talenta bermain bola. Saya pribadi terkesan dengan pemain nomor punggung 14 (Dimas). Dia pemain berbakat dan akan menjadi bintang Indonesia di masa mendatang,” kata Mostafa.
Dia tak basa-basi saat memuji Dimas usai Iran U-16 mengalahkan FU Indonesia. Saat memuji adik pemain timnas U-19, M. Hargianto, Mostafa pun menepuk-nepuk pundaknya. Hal itu pun diulanginya saat bertemu dengan wartawan BOLA.
“Pemain Anda (sempat lupa tapi penerjemahnya kemudian menyebutkan pemain nomor 14) sangat bagus. Saya senang dengan gaya bermainnya,” ucap Mostafa.
Pujian tidak hanya datang dari Mostafa. Pelatih Sporting Lisbon, Pedro Goncalves pun memberi pujian kepada Dimas yang juga menjadi tulang punggung timnas U-16. Bahkan dia menyebutnya sebagai pemain yang berbahaya.
“Pemain FU Indonesia yang paling berbahaya itu yang bernomor punggung 14. Saya mewaspadainya saat menghadapi tim kami. Dia pemain yang bertalenta,” ungkap Pedro.
| Editor | : |
Komentar