Pemain asal Brasil, Rafael Bastos, dikabarkan disandera klub Arab Saudi, Al Nassr. Bastos dan Al Nassr tengah bertikai terkait gaji yang belum dibayar.
Bastos, yang bergabung dengan Al Nassr dari CFR Cluj pada Desember 2012, mengaku gajinya belum dibayar selama empat bulan. Tak hanya itu, Al Nassr juga menolak memberikan visa kepada Bastos yang ingin meninggalkan Arab Saudi.
"Saya, istri, dan dua anak saya yang masih kecil telah terkurung di sini selama tiga pekan. Klub tak memberikan saya visa untuk meninggalkan negara ini," kata pemain berusia 29 tahun itu kepada Tuttomercatoweb.
Ketika dikontrak Al Nassr, Bastos dijanjikan gaji yang sangat menarik. Namun, meski telah berlatih keras dan menampilkan permainan maksimal saat pertandingan, apa yang dijanjikan manajemen Al Nassr tak kunjung ditepati.
"Saya telah berbicara dengan manajemen dan mereka berjanji membayar gaji saya pekan berikutnya, namun semua hanya janji palsu. Saya memberi ultimatum: bayar gaji saya atau saya akan pergi. Hingga kini gaji saya belum dipenuhi dan saya ingin pergi," ujar Bastos.
"Mereka telah melanggar kesepakatan kontrak, jadi saya meminta visa baru untuk pulang ke Brasil karena yang lama telah kadaluarsa," tutur Bastos.
Bastos telah meminta bantuan kedutaan besar Brasil di Arab Saudi, namun tak direspon. Ia juga meminta bantuan fan, pers, dan siapa saja termasuk dengan mengunggah foto surat yang dikirimkan kepada manajemen klub di twitter.
"Saya ingin semua orang tahu apa yang menimpa saya agar kejadian ini tak terulang lagi di kemudian hari. Saya disandera klub sendiri. Sungguh luar biasa," kata Bastos.
| Editor | : | Oka Akhsan M. |
Komentar