Star 2014, 16 Februari di New Orleans. Untuk pertama kali, para pemain memakai jersey menggunakan lengan. Model seragam seperti itu diujicobakan pada Golden State Warriors dan pada laga Natal 2013 lalu.
Seragam tim Barat berwarna merah dengan lis leher warna Ungu. Di bagian depan, ada huruf W yang kepanjangan dari West (Barat). Ada logo “fleur-de-lis” di bagian dada berwarna ungu. Huruf W ditulis berwarna merah, juga dengan tulisan West. Pada bagian bahu, ada logo 'NOLA 14".
Untuk tim Timur, jersey berwarna biru dengan lis leher berwarna hijau. Logo “fleur-de-lis” berwarna hijau dipasang di dada. Ada tulisa E berwarna biru dan tulisan East di dalam logo “fleur-de-lis” itu.
"Setiap tahun, kami selalu berusaha membuat sesuatu yang unik di lapangan. Sesuatu yang unik itu kami persembahkan untuk para pemain dan tuan rumah All-Star," kata Chris Grancio, Adidas’s head of global basketball sports marketing, seperti dikutip Sports Illustrated.
"Desain All-Star tahun ini adalah New Orleans, kota yang memiliki sejarah dengan festival musik," tambah Grancio. Logo “fleur-de-lis” adalah simbol Louisiana.
| Editor | : | Eko Widodo |
Komentar