19 di komplek Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta, Rabu (8/1), tak diikuti dua pemain, Septian David Maulana dan M. Sahrul Kurniawan. Memasuki hari kedua, hanya Sahrul saja yang masih absen dari tim.
David maulana mengalami kedala pada engkel kaki kiri yang didapat dalam game internal terakhir pada fase pertama. Namun, diakui dokter timnas, Alfan Nur Ashar, kondisi David sudah membaik. Dia sudah kembali bergabung dalam latihan bersama 27 rekannya.
"Cederanya memang telah sembuh. Jadi dia diperbolehkan kembali mengikuti latihan," kata Alfan.
Kondisi berbeda dialami Sahrul, kondisinya masih jauh dari kata baik. Dalam tiga hari lagi kondisinya akan diperiksa dengan intensif. Kini bek kiri Garuda Jaya itu masih terus menjalani terapi di lokasi pelatnas.
"Ada cedera pada bagian bokong sebelah kanan. Hal itu terindikasi hamstring. Jadi sejauh ini dia masih belum ikut berlatih untuk beristirahat," lanjutnya.
Pada masa perpindahan dari Batu yang bersuhu dingin ke Yogyakarta yang lebih panas memberikan dampak kurang baik terhadap sebagian pemain.
"Ada tiga pemain yang mengeluhkan batuk dan pilek. Namun, hal itu wajar terjadi. Kondisi itu juga tak mengganggu latihan," tutur dokter asal yogyakarta itu.
Badai cedera memang terus menghantam pemain yang yang diproyeksikan untuk memperkuat timnas berlaga di putaran final U-19 di Myanmar, Oktober mendatang. Sebelumnya, Ilham Udin Armayn dan Muchlis Hadi Ning Syaifulloh sempat mengalami cedera engkel dan lutut. Namun, kondisi kedua pemain itu telah pulih.
Editor | : | Kukuh Wahyudi |
Komentar