Satu lagi impian Roger Federer menjadi kenyataan. Maestro tenis asal Swiss itu berkesempatan untuk bertanding melawan legenda tenis Australia, Rod Laver.
Federer dan Laver saling bertukar pukulan di Rod Laver Arena jelang laga eksebisi antara Federer kontra Jo-Wilfried Tsonga, Rabu (8/1). Laver, yang telah berusia 75 tahun, terlihat belum kehilangan sentuhan.
Mengenakan seragam tradisional putih-putih, aksi Laver benar-benar menghibur para penonton. Federer mengungkapkan rasa bangganya bisa bermain dalam satu lapangan dengan sang idola.
"Bagi saya, bermain dengan Rod Laver merupakan mimpi yang menjadi kenyataan. Raket saya sampai terasa berat karena nervous! Saya merasa terhormat dan sangat berterima kasih karena ia bersedia bermain dengan saya," kata Federer seperti dilansir The Guardian.
Federer sangat mengagumi Laver dan sempat meneteskan air mata ketika menerima trofi Australia Open keduanya dari Laver pada 2006. Laver membalas penghargaan itu dengan menyebut Federer bakal bangkit pada 2014 di buku autobiografinya yang dirilis pada Oktober tahun lalu.
Editor | : | Oka Akhsan M. |
Komentar