lawan yang tangguh, tapi juga suhu panas ekstrem yang menyelimuti Kota Melbourne dalam beberapa hari terakhir.
Panasnya suhu di Melbourne yang mencapai 41 derajat celcius membuat para pemain terpaksa mengeluarkan tenaga ekstra. Selain menjaga kondisi fisik dalam bermain, mereka juga dipaksa melawan panas ekstrem di Melbourne.
Serena Williams misalnya, petenis nomor satu dunia itu mengakui bahwa setiap pemain harus lebih pandai mengatur stamina di lapangan. Sebab, suhu panas di Rod Laver Arena membuat kondisi fisiknya mengendur.
"Salah satu hal yang saya takutkan di tengah suhu ekstrem ini adalah mengalami kram. Itu bisa terjadi kapan saja, untuk itu saya lebih banyak minum air," tutur Serena usai pertandingan.
Hal yang sama juga diutarakan Djokovic. Petenis asal Serbia itu menyatakan bahwa setiap pemain bukan hanya butuh fisik yang prima, tapi juga mental yang tangguh.
"Mental sangat kami butuhkan untuk menjaga agar semangat tetap hidup dn tidak mudah menyerah menghadapi pertandingan dengan cuaca ekstrem seperti ini," ucap Djokovic.
Kendati demikian, Serena dan Djokovic tetap berhasil melangkah ke babak ketiga usai memetik hasil positif di abbak kedua. Serena menang atas Vesna Dolonc, sementara Djokovic mengalahkan Leonardo Mayer.
Kemenangan Serena atas Vesna Dolonc juga membuatnya menyamai rekor yang pernah dibuat Margaret Court, yang memenangi 60 laga di Australia Terbuka.
Editor | : | Tulus Muliawan |
Komentar